All About City Sport One (CS-1)

CS1 Hornet Gold

Honda City Sport One yang biasa disingkat CS-1 merupakan salah satu sepeda motor dalam kategori Bebek Sport (Sport Underbone). Motor ini mengandalakan mesin tegak 4 tak SOHC dengan kapasitas 124.7 cc dan sudah menggunakan Liquid cooled-Radiator. Motor ini konon mesinnya merupakan downgrade dari mesin Honda Sonic yang performanya fenomenal itu. Tapi untuk Design CS-1 sangat berbeda dengan Sonic dan malah terbilang unik dan tampil beda dengan model crossover.

Honda SonicSonic-CS-1-tileSport Underbone ini bertaburan fitur-fitur futuristik yang tidak dimiliki motor lain. Transmisinya sudah 5-speed dengan pola perpindahan gigi 1-N-2-3-4-5, Hand Lampnya menyatu dengan body winker dan visor juga dilengkapi dua blub dan multi reflektor, lampu sein dan lampu senja yang menyatu dengan elegan. Spido meter yang full digital. Desain panel instrumen digital yang modern, informatif dan mudah dibaca. Lampu belakang yang nampak Extreme dan tajam berkesan agresif. Lampu remnya juga dilengkapi multi reflektor, clear lens dan red lens. Sport Underbone andalan Honda ini juga sudah mengandalakan double disc brake untuk rem depan dan belakang. Design ini dikatakan merupakan karya anak Indonesia. Motor yang hanya mengaspal di tanah air kita ini telah ditetapkan pemerintah sebagai motor ramah lingkungan dan sesuai dengan standart Euro 2. Fitur CS-1-tile

CS-1 pertama diluncurkan pada 6 April 2008 oleh Astra Honda Motor (AHM) Indonesia. Acara peluncuran motor Honda pertama yang menggunakan suspensi monoshock ini disiarankan di Trans TV. Sport Underbone ini diluncurkan dengan ikon ‘The Top City Ride’ (comfort, speed, action). Pada tahun itu juga, tepatnya di penghujung acara JMCS (Jakarta Motor Cycle Show, Honda City Sport One ini berhasil menjadi jawara pada ajang Motor Plus Award sebagai “Bike of The Year 2008.”

????????????????????????????

Penghargaan-penghargaan membanjiri motor ini. CS-1 disejajarkan dengan pesaing-pesaingnya yang memiliki kapasitas mesin lebih besar. Tapi prestasinya dalam meraih penghargaan tidak dibarengi dengan prestasi dalam penjualan. CS-1 seakan belum bisa diterima masyarakat Indonesia yang sebagian besar menganggap designnya aneh. Padahal kalau diperhatikan dengan teliti model ini terbilang futuristik, unik dan merupakan trendsetter jika dibandingkan dengan kopetitor-kompetitornya yang modelnya seperti yang sudah-sudah.

CS-1-Tile

Dan pada ajang Motor Plus award tahun 2012 CS-1 praktis tidak meraih penghargaan biar satu pun. Penjualannya kian kemari kian anjlok. Seakan pabrikan Honda tidak menaruh perhatian di kelas Bebek Sport. Ketika ditanya tentang nasib CS-1 ke depan, Johannes Loman selaku Executive Vice President Director PT Astra Honda Motor mengatakan “Belum kita pikirkan. Tapi kita akan pantau terus, kalau memang penjualannya dapat digenjot, kita akan pertahankan, tapi kalau tidak ya ada kemungkinan kita stop.” Sangat disayangkan kalau spesis unik nan nyentrik ini didiscontinue. Tapi mudah-mudahan CS-1 akan terus diproduksi dengan harapan pihak AHM bisa mengeluarkan CS-1 new version, dengan design yang lebih bermasyarakat tanpa menghilangkan keunikannya dan dengan harga yang lebih bersahabat sehingga dapat tetap meramaikan kelas Sport Underbone di Indonesia yang pemainnya memang hanya beberapa saja. (brave-bikes.blog)

Sonic Repsol

  • DETAIL FITUR CS-1:

High Performance Engine

Fitur CS-1
Mesin tegak berkapasitas 125 CC, SOHC, 4 langkah dengan 5 percepatan dan liquid cooled (radiator) yang menghasilkan performa mesin lebih bertenaga sehingga Honda CS-1 mampu mencapai kecepatan maksimum.

 

Adjustable Headlight

Fitur CS-1-02

Lampu depan bergaya trendy yang dilengkapi dengan multireflector & bulb menghasilkan cahaya yang lebih terang & luas serta dapat diatur ketinggiannya secara manual.

Sporty Steering Handle

Fitur CS-1-03

Stang kemudi bergaya sport dirancang menekuk ke belakang menjadikan posisi pengendara yang nyaman dan mudah dikendalikan.

Full Digital Panel Mater

 Fitur CS-1-04

Tampil futuristik dengan kecanggihan desain panel instrumen digital yang terlihat modern, informatif dan mudah dipantau

Monoshock Suspension

Fitur CS-1-05

Dapatkan pengalaman mengendarai motor sport dengan fitur monoshock performa tinggi.

 Sharp Tail Light

Fitur CS-1-06

Desain lancip memberikan kesan futuristik dan agresif dilengkapi multireflektor, clear lens & red lens pada stop lamp.

Front & Rear Disk Breake

 Fitur CS-1-07

Rem cakram ganda (depan dan belakang) yang tampil bergaya sporty memberikan efek kenyamanan berkendara pada saat pengereman.

Honda-CS1

  • SPESIFIKASI CS-1:

MESIN

Tipe mesin : 4 langkah, SOHC, liquid cooled
Sistem pendinginan : Radiator dengan kipas elektrik
Diameter x langkah : 58 x 47,2 mm
Volume langkah : 124,7 cc
Perbandingan kompresi : 10,7 : 1
Daya maksimum : 12,8 PS / 10.000 rpm
Torsi maksimum : 1.04 kgf.m / 7.500 rpm
Kopling : Manual, multiplate wet clutch
Starter : Electric starter & kick starter
Busi : ND U24ESR-N / NGK CR8E

KAPASITAS

Kapasitas tangki bahan bakar : 4,1 liter
Kapasitas minyak pelumas mesin : 1,0 liter pada penggantian periodik
Gigi transmsi : 5 kecepatan
Pola pengoperan gigi : 1-N-2-3-4-5

 
KELISTRIKAN

Aki : MF, 12V – 3,5 A.h
Sistem pengapian : DC – CDI

 
DIMENSI

Panjang x lebar x tinggi : 1.932 x 682 x 1.042 mm
Jarak sumbu roda : 1.251 mm
Jarak terendah ke tanah : 130 mm
Berat kosong : 114 kg

 
RANGKA

Tipe rangka : Twin tube frame
Tipe suspensi depan : Teleskopik
Tipe suspensi belakang : Tunggal (Monoshock)
Ukuran ban depan : 70/90 – 17 M/C 38P
Ukuran ban belakang : 80/90 – 17 M/C 44P
Rem depan : Cakram hidrolik, dengan piston ganda
Rem belakang : Cakram hidrolik, dengan piston tunggal

 Honda CS-1

  •  BEBERAPA PENGHARGAAN  CS-1: 

Bike of The Year 2008 (MPA 2008)
Rookie of The year (MPA 2008)
Design Terbaik Kategori Bebek Sport 125-135cc (MPA 2008)
Ramah Lingkungan Terbaik Kategori Bebek Sport 125cc-135cc (MPA 2008)
The Best Fuel Consumption Kategori Bebek Sport 125cc-135cc (MPA 2008)
The Best Value Kategori Bebek Sport 125cc-135cc (MPA 2008)
The Best Performance Kategori Bebek Sport 125cc-135cc (MPA 2008)
The Best Design Kelas Bebek Super (Otomotif Award 2009)
The Best Design Kategori Bebek Sport (MPA 2010)
The Best Low Emition Kategori Sport < 125 cc (MPA 2010)
The Best Design Kategori Bebek Super (Otomotif Award 2010)
The Best Fuel Consumption Kategori Bebek Super (Otomotif Award 2010)
The Best Fuel Consumption Kategori Bebek Super (Otomotif Award 2011)

sources: welovehonda.com, motor plus, otomotifnet

All About Jupiter MX

1-BrosurNama umum Jupiter MX adalah Yamaha T-135. Underbone ini pertama diperkenalkan pada tahun 2005 di Thailand dan Indonesia kemudian di Malaysia pada bulan February 2006. Jupiter MX dikenal dengan nama Spark 135 di Thailand, 135LC di Malaysia, Sniper di Filipina, Exciter di Vietnam dan T-135 Crypton X di Yunani.

2-Other Names

Pada awal peluncurannya, Sport Underbone ini telah mengadaptasikan teknologi motor balap dengan mengandalkan mesin tegak 44 derajat yang power maksimalnya mencapai 11.33 dk di putaran 8.500 rpm. Mesin yang berteknologi baru ini selain bisa melaju kencang juga irit dan ramah lingkungan. Ini dikarenakan Jupiter MX menggunakan forged piston yang kuat dan tahan gores juga mengandalkan Diasil Cylinder yang anti gores sehingga masa pakai lebih lama. MX juga diperlengkapi dengan Throttle Position Sensor (TPS) yang memakai sensor variable untuk mengukur bukaan gas pada bagian karburator. Sedangkan untuk menjaga suhu mesin bebek sport ini diperlengkapi Radiator Liquid Cooled engine. Dan untuk menjaga gas buang yang agar ramah lingkungan sport underbone ini disemati Air Induction System (AIS) yang fungsinya meng-injeksi-kan udara ke lubang pembuangan dengan tujuan untuk menetralisir kadar emisi gas buang. Selain itu motor ini menggunakan knalpot dengan catalytic converter yang fungsinya untuk membakar bahan bakar yang belum terbakar agar mengurangi tingkat emisi dengan reaksi kimia sehingga gas berbahaya seperti CO, Nox, dan HC berubah menjadi karbodioksida dan air. Ini yang menjadikan Yamaha T-135 bisa lolos uji emisi dengan standard Euro II. Teknologi-teknologi baru ini telah diuji dengan menempuh perjalanan sepanjang 50.000 km dengan tidak ada hambatan. Keunggulan lain dari Bebek Sport ini dibandingkan dengan motor bebek lainnya adalah mempunyai rangka diamond, tampilan yang futuristic yang tidak mudah ditelan jaman, diperlengkapi mono-sock yang tentunya istimewa untuk motor bebek serta bertabur fitur yang sporty lainnya.

Sejarah Perjalanan Jupiter MX:            

Valentino Rossi MX

Ada beberapa sumber yang mengatakan bahwa MX merupakan singkatan dari “maximize.” Sesuai dengan namanya bebek sport yang telah meraih segudang penghargaan ini mempunyai teknologi yang maximize pula. Yamaha menyematkan teknologi motor balap ke Sport Underbone ini. Luar biasa memang jika dibandingkan dengan motor bebek lainnya.

3-MX Pertama Yamaha Jupiter MX pertama kali dilaunching di Jakarta, Indonesia pada tanggal 18 September 2005. Pada awal peluncurannya, motor bebek dengan strata tertinggi di perusahaan berlambang garputala ini, berhasil menyita perhatian masyarakat Indonesia. MX menjadi idola baru masyarakat Indonesia. Sebelum didistribusikan ke dealer-dealer untuk dipasarkanpun, sudah banyak yang memesannya. Bahkan jumlah permintaan pasar melebihi target produksi dari pihak produsen. Pembeli harus meng-inden selama kurang lebih satu bulan untuk membawa pulang motor yang fenomenal ini. “Permintaan Yamaha Jupiter MX mencapai 30.000 unit per bulan sedangkan kami hanya mampu memenuhi permintaan 20.000 unit per bulan,” kata Vice President PT Yamaha Motor Kencana Indonesia Dyoninsius Beti di Yogyakarta, Minggu (20/11/2005). Bahkan untuk memenuhi permintaan pasar yang luar biasa ini, Yamaha pada tahun 2006 mengoperasikan pabrik barunya.

4-Asean TouringSetelah dilaunching, Yamaha mengadakan touring Asean. Touring yang diawali dari Indonesia ini diikuti oleh pembalap dari 7 Negara, yaitu Indonesia, Thailand, Malaysia, Filipina, Vietnam, Singapura dan Jepang. Touring Asean ini menempuh perjalanan berat (Jawa-Sumatera) untuk mencoba performa Jupiter MX. 16 sepeda motor Jupiter MX buatan Indonesia digunakan dalam acara keliling Asean ini. Untuk touring di Indonesia, motor Jupiter MX ditunggangi oleh 12 orang pembalap dari 6 negara plus Jepang dan beberapa orang lainnya. Touring ini start dari Jogjakarta pada tanggal 19 November 2005 dan berakhir di Medan. Event ini disiarkan di SCTV di Liputan 6. Setelah touring di Indonesia, touring Asean pun dilanjutkan ke Malaysia, kemudian Singapura, Thailand, Vietnam dan berakhir di Filipina pada tanggal 27 Mei 2006. Total jarak yang ditempuh adalah sepanjang 14.310 kilometer. Jarak ini dengan rute jalan yang melewati berbagai situasi dan kondisi, baik hujan maupun panas, jalan rusak dari berbagai daerah di berbagai negara berhasil diakhiri dengan hasil yang sangat baik. Ini membuktikan kwalitas Jupiter MX yang sangat tangguh. Jadi memang tidak berlebihan bagi petinggi Yamaha jika mengatakan Jupiter MX mempunyai performa dan ketahanan yang luar biasa.

5-Jupiter MX StrippingBebek Sport ini telah beberapa kali mengalami penyegaran, tapi hanya sebatas pada striping saja. Berbeda dengan di Indonesia, di Thailand pada tahun 2008 telah meluncurkan Spark 135 versi Fuel Injection (Kapan Indonesia yah?).

6-Yamaha Spark ThailandPada tahun 2010 Jupiter MX untuk pertama kali mendapatkan facelifted dengan fitur-fitur baru. Bahkan untuk versi manual clutch diperlengkapi dengan transmisi 5-speed dan telah menggunakan double disc brake. Bukan hanya fitur-fitur saja yang berubah tapi juga power mesinnya naik hingga 12,52 PS di putaran 8.500 rpm.

7-All New Jupiter MXDetail perubahan New Jupiter MX:

8-Details NJMX

  • Pada bagian depan yang berubah adalah model kap, lampu utama, dan sein.
  • Tudung depan New Jupiter MX (NJMX) lebih tajam dan lebih dekat dengan sepatbor depan.
  • Panel instrumen total baru. Versi lama modelnya segi lima dan sekarang berbentuk bulat.
  • Semua bagian setang berubah total. Bahkan, sudut lekukan setang sudah lebih ke dalam. Penghubung antara setang dan bodi belakang desainnya juga berubah.
  • Tempat kunci kontak NJMX menggunakan model baru telah dilengkapi dengan pengaman.
  • Pada body bagian depan NJMX terdapat kisi-kisi untuk memudahkan mesin mendapatkan pasukan udara. Bagian di bawah juga dibuat berbentuk seperti segitiga.
  • Pada bagian samping body yang membungkus mesin bagian depan juga berbeda.
  • Di bagian bawah body dilengkapi dengan sirip yang fungsinya mengarahkan udara ke mesin dan bagian luar bodi (ke kaki pengendara).
  • Roda belakang NJMX telah dilengkapi sepatbor kecil di atas roda, spatbor ini bersambungan dengan penutup rantai.
  • Ukuran bodi belakang lebih besar dan kekar.
  • Desain lampu belakang lebih meruncing.
  • Ukuran pelek lebih besar dengan profil ban 100/70-17. Tapi model peleknya tetap sama dengan Jupiter MX lawas.
  • Model knalpot juga berubahan.
  • Selain itu yang baru juga ada pada roda belakang yang sekarang dilengkapi dengan rem cakram. Sebuah trobosan. Mengingat semua motor keluaran Yamaha di Indonesia rem belakangnya hanya menggunakan rem teromol.
  • Tutup samping mesin kanan dan kiri berubah, tapi kapasitas, diameter, dan langkah tetap sama.
  • Yang paling hebat lagi transmisi NJMX sudah 5-speed seperti Vixion.

9-Komparasi 

Spesifikasi Jupiter MX 135:

10-Jupiter MX

MESIN  
Type : 4-Tak SOHC
Kapasitas : 134.4 cc
Diameter x langkah : 54,0 x 58,7 mm
Perb. kompresi : 10,9 : 1
Daya maksimum : 8,45 kW (11,33 HP) / 8.500 rpm
Torsi maksimum : 11,65 Nm/5.500 rpm
Kapasitas Air Pendingin : -Radiator dan Mesin 620 cc,
-Tangki Recovery 280 cc,
  Total 900 cc.
Kapasitas Oli Mesin : Penggantian Berkala 800 cc, penggantian total 1.000 cc
Sistem Pelumasan : Pelumasan Basah / Wet Sump
Putaran Langsam Mesin : 1.400 rpm
Saringan Udara Mesin : Tipe Kering
Sistem Starter : Electric dan Kick Starter
Karburator : Mikuni VM 22 x 1, setelah pilot screw 1-5/8 putaran keluar
Tipe Transmisi : Rotary 4 percepatan
DIMENSI
PxLxT : 1.945 x 705 x 1.065 mm
Jarak sumbu roda : 1.245 mm
Jarak terendah : 140 mm
Tinggi Tempat Duduk : 770 mm
Kapasitas Bahan Bakar : 4 liter
Berat dgn Oli dan Bensin Penuh : 109 kg
Berat Kering : 104 kg
KELISTRIKAN  
Lampu Depan : 12 Volt, 32W/32W
Lampu Sein Depan : 12 Volt, 10W x 2 buah
Lampu Belakang dan Lampu Rem : 12 Volt, 5W / 21W x 1 buah
Lampu Sein Belakang : 12 Volt, 10W x 2 buah
Battery : GM5Z – 3B / YB 5L-B 12 Volt 5.0 Ah (amper per jam)
Busi / Spark Plug : NGK CPR 8 EA-9 / DENSO U 24 EPR-9
Sistem Pengapian : DC CDI
Sekring : 10 amper
RANGKA  
Tipe Rangka : Diamond

Spesifikasi New Jupiter MX:

11-New MXMACHINE

Tipe Mesin : 4 Langkah, 4 Valve SOHC, Berpendingin Cairan
Jumlah / Posisi Silinder : Cylinder Tunggal / Tegak
Volume Silinder : 134,4 cc
Diameter x Langkah : 54,0 x 58,7 mm
Perbandingan Kompresi : 10,9 : 1
Daya Maksimum : 9.21 kW / 8500 rpm
Torsi Maksimum : 12.14 Nm / 6000 rpm
Sistem Starter : Electric Starter dan Kick Starter
Sistem Pelumasan : Basah
Kapasitas Oli Mesin : Total : 1,15 Liter / Penggantian Berkala : 0,94 Liter
Sistim Bahan Bakar : Karburator BS25-58 x 1
Tipe Kopling : Basah, Kopling manual, Multiplat
Tipe Transmisi : (Spoke : Rotary, CW : Seesaw), 4 Kecepatan
Pola Pengoperasian Transmisi : 1-N-2-3-4-5

CHASIS

Tipe Rangka : Diamond
Suspensi Depan : Teleskopik
Suspensi Belakang : Lengan Ayun, Suspensi Monocross
Ban Depan : 70/90-17M/C 33P
Ban Belakang : 100/70-17M/C 49P
Rem Depan : Cakram
Rem Belakang : Cakram

ELECTRICITY

Sistem Pengapian : DC-CDI
Battery : YB5L-B (12V 5Ah) / GM5Z-3B
Busi : CPR8EA-9 (NGK) / U24EPR-9 (DENSO)

DIMENSION

P x L x T : 1.960 mm x 695 mm x 1.080 mm
Jarak Sumbu Roda : 1.245 mm
Jarak Terendah Ke Tanah : 140 mm
Tinggi Tempat Duduk : 770 mm
Berat Isi : 109 Kg
Kapasitas Tangki Bensin : 4 Liter

Teknologi Diasil Cylinder dan Forged Piston Pada Jupiter MX: 

Jupiter MX adalah motor bebek  berteknologi motor balap. MX diperlengkapi mesin 4 tak 135 cc 4-valve SOHC. Jupiter MX juga merupakan underbone pertama di Asia Tenggara yang disemati teknologi Diasil Cylinder dan Forged Piston yang bergaransi 5 tahun.

Teknologi Jupiter MX:

1. Diasil Cylinder
            Diasil atau “Die Aluminium Silicon,” adalah material logam campuran dari aluminium dan silicon. Diasil Cylinder dibuat dengan proses Die Casting bukan dengan Coated, dicetak bukan dilapis.

Teknologi-1-Diasil CylinderPelumasan “Elastic-Dynamic” pada permukaan Diasil Cylinder

Keunggulan Diasil Cylinder adalah:

  • Ramah lingkungan. Mudah didaur ulang karena tidak menggunakan lapisan nikel total Die-Cast Aluminium.
  • Proses dengan teknologi tinggi dan modern
  • Ekonomis. Tidak menggunakan liner besi sehingga nilai produktivitasnya tinggi
  • Performa tinggi. Bobotnya ringan, pendinginan sempurna, meredam suara berisik, awet dan tidak mudah aus, hemat oli.
  • Perawatan lebih mudah. Karena dinding Diasil Cylinder sangat keras, efek pengikisnya pun sangat berkurang jika dibandingkan dengan Cylinder dari baja. Pihak Yamaha mengklaim pengikisannya berkurang 2 sampai 3 kali.
  • Bahah lebih bakar irit. Dikarenakan Diasil Cylinder menjaga permukaan film oli secara ideal pada dinding cylinder sehingga konsumsi bahan bakar berkurang.

Teknologi-2-StatistikSuhu permukaan Diasil Cylinder lebih rendah dibandingkan Cylinder Aluminium dengan liner besi.

2. Forged Piston
Forged Piston adalah piston yang dibuat dengan sistem forging atau ditempa. Ini ketahanannya lebih tinggi dibandingkan dengan piston konvensional. Teknologi ini sebenarnya merupakan teknologi yang digunakan pada motor balap dan diturunkan ke motor bebek. Keunggulan Forged Piston adalah:

  • Tahan lama karena tidak mudah aus.
  • Suhu muai lebih tinggi.
  • Koefisien gesek lebih rendah.
  • Bobot piston lebih ringan.
  • Suara berisik lebih kecil.
  • Mencegah piston piston macet.
  • Biaya produksi lebih efisiensi. Lapisan timah berfungsi untuk mencegah piston baret sehingga selalu terlihat berkilau walaupun bergesekan dengan dinding Cylinder.

Teknologi-3-Forged Piston3. Throttle Position Sensor

Throttle Position Sensor adalah teknologi yang memakai sensor variable untuk mengukur bukaan gas pada bagian karburator. Jadi teknologi ini bisa secara otomatis berubah menyesuaikan setiap kondisi bukaan gas yang terjadi. Berbeda dengan motor lain yang memakai model switch Throttle Position Switch atau Throttle Switch Sensor yang masih menggunakan Switch sebagai tombol on/off. Sistem kedua model switch ini bekerja secara manual untuk memindahkan dua posisi saja, dua mapping pengapian. Jadi Throttle Position Sensor cara kerjanya jauh lebih kompleks dan jauh lebih baik dibandingkan dengan model switch pada Throttle Position Switch dan Throttle Switch Sensor.

Teknologi-4-1-TPS

            Penerapan TPS pada mesin Jupiter MX bukan hanya untuk membuat konsumsi bahan bakarnya jadi irit, tetapi selain irit Jupiter MX juga tetap mampu berlari kencang. Karena itulah TPS ini dipadukan dengan Pompa Akselerasi sehingga walaupun irit tetapi tetap dapat menghasilkan tarikan yang spontan. Cara kerjanya adalah: Jika handle gas dibuka udara akan bertambah dan membuat campuran menjadi kering dan lebih banyak komposisi udara. Berbeda dengan Air Fuel Ratio yang Normal yang komposisi udaranya lebih sedikit sehingga membuat akselerasi jadi buruk dan tersendat. Disini fungsi pompa akselerasi untuk menginjeksikan bahan bakar ke bagian Ventury di dalam karburator saat terjadi percepatan, ini menjadikan mesin bisa merespon dengan cepat dan tarikan jadi spontan.

Teknologi-4-2-TPS            Dengan perpaduan teknologi TPS yang terbaik dan teknologi pompa akselerasi yang sudah terpadu dalam satu sistem pengabutan bahan bakar, maka Jupiter MX memiliki teknologi Throttle Position yang terbaik sehingga memiliki efisiensi mesin yang terbaik, bahan bakar yang irit, tarikan responsif dan kencang larinya.

 

Beberapa penghargaan yang diperoleh Jupiter MX:

12-Awards JUPITERMX

  • Bike of The Year 2006. (Motor Plus Award 2006)
  • Teknologi Terbaik, Kategori Bebek 130–135cc. (Motor Plus Award 2006)
  • Desain Terbaik, Kategori Bebek 130–135cc. (Motor Plus Award 2006)
  • Motor Ramah Lingkungan Terbaik, Kategori Bebek 130–135cc. (Motor Plus Award 2006)
  • The Best Value, Kategori Bebek 130–135cc. (Motor Plus Award 2006)
  • Teknologi Terbaik, Kategori Bebek Sport 125 cc-135 cc. (Motor Plus Award 2008)
  • The Best Value, Kategori Bebek Super. (Otomotif Award 2009)
  • Terbaik Kategori 126 – 150 cc Motor Bebek / Cub. (IMOTY Award 2009)
  • Best Of The Best Indonesia Motorcycle Of The Year 2009. (IMOTY Award 2009)
  • The Best Value, Kategori Bebek Super. (Otomotif Award 2010)
  • The Best Design, Kategori Bebek Super. (Otomotif Award 2011)
  • The Best Value, Kategori Bebek Super. (Otomotif Award 2011)
  • Best Technology, Kategori Bebek Sport 125cc – 150cc (Motor Plus Award 2012)
  • Best Fuel Consumption, Kategori Bebek Sport 125cc – 150cc (Motor Plus Award 2012)

13-Lorenso-MXJupiter MX merupakan tunggangan yang tepat bagi mereka yang membutuhkan motor bebek dengan performa yang tangguh, teknologi canggih, irit bahan bakar, desain bebek sporty tapi juga masih bisa mengakomodir barang belanjaan. Jadi Jupiter MX memang pas untuk menemani aktifitas keseharian baik di dalam maupun luar kota. (brave-bikes.blog) 

Source: yamaha-motor, motorplus, otomotifnet, Kompas.com, detikcom.

All About RK-Cool

SUzuki RK Cool Brave bikes            RK-Cool merupakan salah satu bebek sport terbaik pada era awal tahun 2000-an. Sport Underbone ini mempunyai tiga macam type, RK110Z, RK110S-Z dan RK110SC-Z. RK-Cool mengandalkan mesin dengan posisi tegak, design-nya model ayam jago, shock belakang mono-shock, sudah diperlengkapi dengan double disc brake, setang clip-on, transmisi 5 speed, dan fitur-fitur lainnya yang belum dimiliki oleh motor bebek pada umumnya saat itu.

RK-Cool Brave bikes            RK-Cool 110 didatangkan oleh Suzuki Indonesia ke tanah air secara CBU pada sekitar tahun 2002 sampai 2004 dengan price diatas 17 juta-an rupiah. Wow?? Tapi, walaupun tergolong terlalu mahal untuk ukuran motor bebek dengan mesin yang hanya berkapasitas 110cc, penjualan RK-Cool tetap mendulang sukses di pasaran Indonesia karena telah memiliki fitur-fitur yang melebihi motor bebek pada umumnya. Suksesnya penjualan RK-Cool juga disebut-sebut sebagai salah satu andil masuknya si Hyper Underbone Satria F-150 ke Indonesia. (brave-bikes.blog)

Spesifikasi RK Cool:

Model :Dimension :

Dry weight :

Engine type :

Bore x stroke :

Cylinder volume:

Caburator :

Start system :

Clutch system :

Transmission :

Front suspension :

Rear suspension :

Front tire :

Rear tire :

Front brake :

Rear brake :

Fuel capacity :

RK110Z, RK110S-Z, RK110SC-Z670 x 1,945 x 975 mm

-RK110Z : 93 kg,

-RK110S-Z: 94 kg,

-RK110SC-Z: 94.5 kg

2 stroke, air cooled

52.5 x 50.5 mm

110 cc

Mikuni VM 17

Kick start

Wet

5 speed

Telecospic

Monoshock

2.25-17-4 pr

2.50-17-6 pr

Disc brake

Disc brake

5 liter

BEBEK MESIN TEGAK JADI KELAS BARU DI GRASSTRACK 2013

Bebek Sport

Tahun 2013 Grasstrack mengadakan kelas baru, yaitu kelas untuk bebek yang mengusung konfigurasi blok silinder dan head silinder tegak seperti motor sport. Yang termasuk di kelas ini adalah Satria FU, Satria 120R, CS-1 atau Jupiter MX . Ini tentunya menarik karena kelas ini memberikan kebebasan untuk pacuan 2-tak dan 4-tak untuk bertarung. “Kelas ini memang berdiri sendiri untuk mengakomodasi motor dengan mesin berdiri. Jadi bukan untuk menggantikan kelas tertentu.” Kata Frans Tanujaya yang merupakan Kepala Bidang Balap Roda 2 urusan off-road dari PP IMI. “Langkah ini sudah bagus tapi masalahnya, belum semua mau bangun motor balap menggunakan motor ini. Kecuali kalau sudah masuk kelas wajib,” jelas Akbar Taufan yang merupakan tracker senior yang berasal dari Salahtiga, Jateng.

Untuk urusan regulasi buat mesin 2-tak, kapasitasnya dibatasi mulai dari 99 cc sampai 125 cc. Sedangkan untuk mesin 4-tak, kapasitas dimulai dari 125 cc – 150 cc.

Mengenai mesin 4-tak, jumlah klep yang diusung harus sama dengan jumlah klep di mesin bawaan aslinya. Tapi, kem, diameter klep, per klep dan batang klep, pelatuk klep boleh bebas. B isa dimodifikasi atau diganti.

Porting silinder head, boleh diperbesar. Piston boleh diganti asalkan bukan piston khusus racing. Ukuran karburator bebas. Saringan udara dan boks filter boleh diganti atau dilepas.

Pengapian bisa memakai racing kit. Maka dari itu, kumparan atau sepul lampu boleh dilepas. Langkah dan diameter piston boleh diubah. Karena itu, tensioner rantai keteng juga boleh dimodifikasi atau diganti.

Jumlah transmisi yang dipakai maksimal 6 speed. Gigi rasio dan final gir boleh diganti untuk penyesuaian. Begitu juga dengan rumah kopling bisa dirubah.

Lengan ayun dan sokbreker depan boleh diganti, sok belakang boleh diganti, tapi dengan tidak mengubah bentuk konfigurasi awal, misalnya double sok diganti dengan mono sok.

Letak tangki boleh diubah sesuai sasis yang hanya boleh diperkuat atau dimodifikasi. Dan yang terakhir mengenai ban yang wajib menggunakan diameter minimal 16 inci dan maksimal 21 inci.

 

source: motorplus

7 MOTOR STANDAR TERKENCANG VERSI MOTORPLUS AWARD 2012

Dalam ajang Motor Plus Award 2012 terpilih tujuh motor disetiap kategori kelas. Dan ada tujuh motor yang berhak menyandang predikat Best Performance alias motor terkencang. Untuk menentukan sang jawara, Motor Plus mengadakan dua rangkaian tes. Pertama, pengujian dilakuan dengan menggunakan dynotest untuk mencari tahu power dan torsi tertinggi dari setiap motor. Kedua, test untuk handling. Kemudian dari hasil uji dyno dan handling ini ditentukan motor yang mana yang menghasilkan power terbesar dan nyaman dikendalikan. Yang lumayan mengagetkan adalah fakta ternyata power yang dihasilkan setiap motor belum sesuai dengan data brosur dari motor-motor tersebut. Emmm..

Dan yang menjadi jawara Motor Standar Terkencang tahun 2012 menurut kelas-kelasnya adalah:

1. Yamaha All New Jupiter Z1

Image

Bebek berkapasitas mesin 113.7 cc dengan kombinasi bore 50 mm x stroke 57.9 mm dan dilengkapi sistem bahan bakar injeksi ini mampu mengeluarkan power 8.20 dk dan  torsi 6.24 ft.lbs. ini menjadikan Jupiter Z1 sebagai bebek yang mempunyai power tertinggi, mengalahkan Honda Blade, Suzuki Titan dan semua bebek di kelas 100-115 cc.

2. Honda Supra X125 Helm In

Image

Bebek yang masih mengandalkan sistem bahan bakar karburator dengan kapasitas mesin 124.8 cc dan memiliki kombinasi bore 52.4 mm x stroke 57.9 mm ini mempunyai power 8.37 dk dan torsi 7.24 ft.lbs. Ini menjadikan Supra X ini sebagai bebek terkencang, mengalahkan Suzuki Shogun dan semua motor di kelas bebek 120-130 cc.

3. New Satria F-150  

Image

Bebek sport yang mengusung mesin DOHC dengan kapasitas 147.3 cc berkombinasi bore 62mm dan stroke 48.8 ini adalah bebek terkencang di kelas Bebek Sport 125-150 cc. Satria FU ini power tertingginya mencapai 11.08 dk dan torsinya sampai 7.03 ft.lbs. Dengan power sebasar itu Satria FU mengalahkan saingannya Yamaha Jupiter MX, Honda CS1 dan malah menjadikan Satira FU sebagai bebek terkencang di semua kelas bebek yang ada.

4. Honda Vario Techno CBS  

Image

Skubek yang berbekal mesin 108 cc dengan paduan bore 50 mm x stroke 55 mm ini keluar sebagai jawara skubek kelas 110 cc, menaklukan Honda Beat, Yamaha Mio Series dan Suzuki Nex. Dari hasil test didapati bahwa skubek ini bisa menghasilkan power maksimal 6.83 dan torsi maksimal 5.61.


5. Honda Vario Techno 125 PGM-FI     Image

Dilengkapi dengan sistem bahan bakar injeksi PGM-FI Motor Matic ini keluar sebagai yang terkencang di kelas Skubek 125 cc. Mesin dengan paduan bore 52.4 x stroke 57.9 ini menghasilkan power 7.67 dk dan torsi 6.80 ft.lbs. Vario 125 sukses mengungguli pesaingnya: Xeon, Skydrive dan semua skubek di kelasnya.


 6. Honda CBR 150R

Image

Dengan power 14.59 dk serta torsi 7.90 ft.lbs. yang dihasilkah dari paduan bore 63.5 mm dan stroke 47.2 mm mesin CBR 150 berhasil mengungguli kompetitor-kompetitiornya di kelas Sport 125-160 cc.


7. New Ninja 250  

Image

Dengan mengusung sistem bahan bakar injeksi, New Ninja berhasil meraih penghargaan sebagai Best Performance alias yang terkencang di kelas motor Sport 200-250 cc. Mesin Ninja yang 249 cc sanggup menyemburkan power 23.71 dk dan torsi maksimal 12.03 ft.lbs. Denga top speed yang bisa lebih dari 160 km/jm, manjadikan Ninja unggul dari Honda CBR 250.

Data-data hasil test diatas yang cukup akurat itu, bisa kita, sebagai pencinta two-wheels, jadikan bahan acuan dan tentunya juga bisa  dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan pacuan favorit kita. (brave-bikes.blog) 

Source: MotorPlus

7 MOTOR TERIRIT VERSI MOTORPLUS AWARD 2012

Dalam ajang MotorPlus Award 2012 ada 7 kategori yang diusung. Salah satunya adalah Best Fuel Consumption. Dalam pengujian konsumsi bahan bakar semua motor menggunakan Pertamax dan dilakukan selama sehari penuh dengan memperhitungkan kondisi lingkungan dan cuaca yang sama. Pengujian ini dilaksanakan di sirkuit gokart Sentul, Bogor, Jawa Barat. Pengujian untuk semua motor dilakukan oleh satu rider pada setiap kategori kelas. Setiap motor juga mendapatkan perlakuan yang sama dengan kecepatan rata-rata 55 km/jam. Karena sistem bahan bakar motor-motor yang akan diuji ada yang sudah menggunakan sistem injeksi dan ada yang belum, maka pihak MotorPlus membagi pungujian kedalam dua metode. Untuk yang injeksi menggunakan metode full to full, sedangkan untuk yang masih karburator diuji dengan metode menggunakan tabung cairan sebagai pengganti tangki bahan bakar.

Dan hasil test akhir menyimpulkan motor-motor diberikut ini sebagai jawara Motor Teririt  tahun 2012 menurut kelas-kelasnya:

1. Yamaha All New Jupiter Z1

Jupiter Z1 Dengan menggunakan sistem bahan bakar yang sudah injeksi, berkapasitas mesin 113.7 cc dengan perpaduan bore 50 mm x stroke 57.9 mm, Bebek injeksi ini bisa menempuh jarak 83.12 km/liter. Dan Jupiter Z1 berhasil manjadi yang teririt diantara pesaing-pesaingnya seperti Blade, Revo Series, Vega ZR, Titan dan semua yang ada di kelas bebek 100-115 cc.

2. Honda Supra X125 Helm In PGM-FI

Supra X FIBebek yang mengandalkan sistem bahan bakar injeksi dengan kapasitas mesin 124.8 cc dengan kombinasi bore 52.4 mm x stroke 57.9 mm ini menjadi bebek teririt mengalahkan Suzuki Shogun dan semua motor di kelas bebek 120-130 cc. Supra X ini mampu menempuh jarak hingga 72.2 km/liter-nya.

3. Yamaha New Jupiter MX  

New MXBebek Sport bermesin tegak dan berkapasitas 134,4 cc dengan kombinasi bore 54.0 mm x stroke 58.7 mm ini mampu berlari sampai 72.9 km/liter. (Wow lebih irit dari Supra 125X PGM-FI) Dengan jarak tersebut menjadikan bebek pada kasta tertinggi di Yamaha ini meraih Best Fuel Consumption menysihkan Satria F-150 dan CS-1 di kelas Bebek Sport 125 – 150 cc.

4. Yamaha Mio J

Mio J hijauMio Sporty versi baru dengan sistem bahan bakar injeksi ini berhasil meraih penghargaan sebagai Best Fuel Consumption, mengungguli Honda Vario, Honda Beat, Suzuki Nex pada kelas Skubek 110 cc. Dengan mesin berkapasitas 113.7 cc dengan kombinasi bore 50 mm x stroke 57.9, Mio J mampu menempuh jarak 68.5 km/liter-nya.

5. Honda Vario Techno 125 PGM-FI

Vario 125Generasi baru dari Honda Vario ini telah mengandalkan sistem bahan bakar injeksi dan mengusung bore 52.4 x stroke 57.9. Kakak Vario 110 ini mampu berlari sampai 56.5 km/liter. Jarak tersebut menjadikannya sebagai Skubek teririt pada kelas Skuber 125 mengalahkan Yamaha Xeon, Suzuki Skydrive dan semua motor di kelasnya.

6. Kawasaki D-Tracker 150  

d tracker

Dengan masih mengandalkan sistem bahan bakar karburator dan dengan mesin berkapasitas 143.2 cc, D-Tracker mampu menjadi Motor Sport Teririt di kelas Sport 125 -160 cc, mengalahkan Suzuki Thunder, Yamaha Vixion, Honda CBR 150R. Bravo!!! Motor ini bisa menempuh jarak hingga 56 km/liter-nya.

7. Yamaha New Scorpio Z

New Scorpio Z

Motor Sport berkapasitas mesin 223 cc dengan kombinasi bore 70 mm x stroke 58 mm ini, mampu menempuh jarak hingga 44 km/liter. Jarak ini menghantarkan New Scorpio Z sebagai the Best Fuel Consumption menyisihkan kompetitor-kompetitornya seperti Honda Tiger dan Honda CBR 250 di kelas Motor Sport 200-250 cc.

Mengingat faktor konsumsi BBM sangat penting dalam memilih kendaraan, terutama untuk tunggangan sehari-hari, maka data-data hasil test diatas bisa menjadi bahan pertimbangan yang bermanfaat dalam menentukan motor yang akan menemani keseharian kita. (brave-bikes.blog)

Source: MotorPlus

Modifikasi Jupiter MX Sepanjang Tahun 2012

Modifikasi Jupiter MX Sepanjang Tahun 2012 Ini merupakan lanjutan dari modifikasi Jupiter MX sepanjang tahun 2011. Untuk tahun 2012 hanya ada empat motor bebek sport MX yang dimuat. tiga dengan modifikasi tanpa menghilangkan ciri khas motor bebek dan satu motor yang telah berubah menjadi motor sport. Nampaknya kuantitas modifikasi tahun ini berkurang, tapi mudah-mudahan tahun 2013 nanti modifikasi MX masi tetap ada dan lebih kreatif lagi. (brave-bikes.blog)
  
Berikut ke-empat MX hasil modifikasi era 2012:

1. Yamaha Jupiter MX135, Enggak Iri Lagi Deh

Modif Yamaha Jupiter MX135, 2005 (Probolinggo-Jawa Timur)

Iri ala biker atau penggila modifikasi harusnya positif. Jika modifikasi motor belum mantap, harus cepat berpikir agar motor andalan bisa dilirik teman-teman satu tongkrongan. Pastinya berpikirnya wajib kreatif. Jangan cuma mengandalkan dana besar dari orang tua. Itu sih anak mama. He..he..he..!

Begitulah yang dialami Billy Sanata, warga Probolinggo, Jawa Timur. Pelajar kelas 3 SMK Mater Dei Probolinggi iri melihat Yamaha Jupiter MX 135LC milik Jason, teman gaul Dimas. Wah, seandainya melihat motor yang setipe milik orang lain pastilah iri. Kalau enggak iri, itu sih bukan kategori biker.

Bagi Billy, MX135 milik Jason terbilang ubahannya sip punya. Siapakah Jason? Sabar, lanjutkan membaca nih tulisan. Sampeyan mesti tahu dulu sedikit asal-usul Jason. Dia putera dari Adhi Wicaksono. Adhi, kan yang tak lain bos dari rumah modifikasi Lent Automodified (LA), Probolinggo.

“Untuk ubahan motor hanya memakai bodi kit yang sudah ada di LA. Bagian fairing, sepatbor, bodi belakang dan jok double seater yang dirombak ulang. Hitungannya sih enggak banyak rombakan. Namanya juga masih SMU, kepingin tetap bisa dipakai boncengan,” tutur Billy sambil cengar-cengir kesenangan melihat hasil akhir garapan sang modifikator.

Benar juga pikiran Billy. Tampilan motor kesayangan berubah jadi lebih sip, tapi enggak lupa masih tetap bisa punya tandem. Apalagi, tandemnya cewek. Waduuuuh.

Bodi yang dipasang pada Jupiter MX 135 milik Billy masuk kategori plug n play alias bolt on. Bongkar-pasangnya enggak perlu ubah bagian motor yang standar.

“Bisa jadi saya nanti akan ganti teman modif. Kalau modifikasi plug n play tinggal bongkar kalau sudah bosan,” bilang Billy yang berumur 16 tahun.

Beralih ke bagian kaki-kaki yang juga mengalami rombakan untuk mengimbangi bagian bodi. “Kaki-kakinya masih mengandalkan pelek bawaan pabrik. Hanya saja ukuran ban sedikit diperbesar supaya tidak cungkring. Swing armnya comot variasi milik TDR yang sudah ada stabilisernya,” imbuh Billy yang doyan dengan bebek sport.

Supaya tampilan racing semakin kental, Billy sengaja menanggalkan setang originalnya untuk diganti dengan setang jepit. “Setangnya pakai milik Yamaha X1. Satu set dengan batok bagian depan,” terangnya.

Hasilnya memang mengarah ke Yamaha X1. Artinya, konsep Billy untuk Jupiter MX 135LC miliknya bebek futuristik yang sudah lama trend di Thailand.

Kalau sudah begini tidak ada lagi ceritanya iri dengan anak modifikator.

He..he..he..  (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban depan  : FDR 90/80-17
Ban belakang : FDR 100/80-17
Pelek depan : Yamaha 2,25 x 17
Pelek belakang : Yamaha 2,75×17
Footstep  : Yoshimura
Cakram depan  : PSM

2. Yamaha Jupiter MX 135LC, Ramuan Madura

Posted on July 30, 2012
Modif Yamaha Jupiter MX 135LC, 2007 (Madura)

Modifikasi street fighter dari motor sport sih wajar. Tapi, kalau dasarnya dari motor bebek yang rangkanya jenis underbone terhitung jarang. Begitulah yang dilakukan Ahmad Muhaimin, modifikator Sinjay Modified dari Bangkalan, Madura. Amin merombak Yamaha Jupiter MX 135LC milik Ainul Faqih.

Tapi, MX yang diubah jadi sport ada keuntungannya. Mesin Jupiter MX sudah tegak lurus, bukan mesin bebek yang umumnya horisontal. Kalau pun Jupiter MX diubah jadi sport, pastinya sepintas memang asli motor laki. Kan, mesin MX dan V-ixion punya basic yang sama.

Langkah pertama yang dijadikan sebagai posisi penentu bentuk motor sport adalah di rangka belakang atau sub frame. Rangka bebek yang memang untuk Jupiter MX dianggap kelewat pendek seandainya dibikin street fighter.

“Bagian belakang ditambah sekitar 50 cm dari rangka di bawah jok. Pipanya saya pakai yang ukurannya sama dengan rangka aslinya,” bilang Amin, sapaan akrab Muhaimin.

Tidak hanya menambah rangka untuk bagian belakang. Karena tipikal street fighter yang sedikit nungging, Amin mesti bikin penyesuaian lagi. “Untuk rangkanya dipanasi dengan dilas di bagian tengah. Terus dinaikkan menyesuaikan bodi street fighter,” tambah bapak 2 anak ini.

Karakternya sudah mulai kelihatan setelah Amin bikin ubahan di bagian rangka. Sayangnya, ada dasar yang harus disesuaikan lagi. Karena sudah jadi motor sport, Muhaimin sengaja menambahkan tangki. Tangki tambahan ada di bagian tengah.

“Saya sengaja memakai tangki milik Yamaha V-ixion. Kemudian diberi kondom dari fiber. Untuk model kondom saya sesuaikan dengan contoh Yamaha FZ1,” bilang modifikator murah senyum ini.

Eit masih ada kelanjutannya nih. Modifikasi yang tadi masih belum sempurna. Lantaran di bagian tengah masih ada rongga kosong di antara tangki dan mesin.

Ruang kosong pastinya bikin motor jadi enggak kelihatan padat. Desain street fighter sejati yang padat jadi hilang. Enggak boleh ada ruang kosong kalau dilihat secara kasat mata.

“Untuk mengisi ruang kosong di bagian tengah, saya buatkan deltabox gadungan dari fiber. Dengan begitu, ruang kosong pun jadi terisi,” bangga Amin. Mantap!

Swing Arm Jadi Gagah

Swing arm kurang gagah jika masih mengandalkan dimensi lengan ayun asli bawaan Jupiter MX 135LC. Muhaimin sengaja memodifikasi swing arm bawaan pabrik supaya lebih gagah. Amin sengaja melebarkan dan memanjangkan lengan ayun aslinya.

Cara yang dilakukan untuk menyesuaikan karakter street fighter yang menggunakan roda tapak lebar. Seandainya pakai lengan ayun standar modifikasi street fighter kurang lengkap.

“Saya tambah 3 cm di bagian tengah dan 3 cm lagi untuk memanjangkan swing arm. Tujuannya ban yang dipakai ukuran besar jadi mau tidak mau musti merombak swing arm,” beber Amin yang juga membuka warung bebek Sinjay di Madura ini.  (motorplus-online.com)

3. Yamaha Jupiter MX 135LC, Paduan Pelat Dan Fiberglass

Posted on April 25, 2012
Modif Yamaha Jupiter MX 135LC, 2008 (Jakarta)


Sejatinya Irwan Saputra ingin ubahan di Yamaha Jupiter MX 135LC miliknya. Pria yang tinggal di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat ini mulai bosan dengan tampilan standar bebek sport yang dimilikinya sejak 2008 silam. “Melihat Yamaha X1-R, jadi kepingin MX dibuat seperti itu. Desainnya lebih sporty,” bilangnya.

Konsep sporty yang dimiliki bebek super asal Thailand itu diterima sempurna oleh Dimas Erlangga. Doi, modifikator Diemaz Motor. Langsung aja, MX milik Irwan diubah jadi X1-R.

“Model X1-R memang sudah bagus untuk konsep besutan bebek. Jadi, enggak terlalu banyak ubahan didesain cover depan,” jelas Dimas yang workshop-nya terletak di Perumnas 2 Karawaci, Jl. Baja Raya, No. 83, Karawaci, Tangerang.

Begitunya buat mewujudkan konsep X1-R, modifikator yang banyak hasilkan desain nasional ini aplikasi dua macam bahan. Yaitu, pelat besi dan fiberglass. Dua bahan ini dipakai sesuai kebutuhan.

Misalnya buat cover bodi depan. Pakai fiber, tujuannya juga agar bobot kendaraan tidak terlalu berat daripada pakai pelat. Menariknya, lewat bahan serat kaca ini pun bisa lebih berkreasi.

Aslinya Yamaha X1-R, cover tengah tak menutup hingga ke sisi bak kopling. Tapi, oleh modifikator 29 tahun ini, cover di MX Irwan dibuat lebih panjang. So, lebih tampil beda! Hal yang sama berlaku buat sepatbor depan. Agar desain makin eye catching, pelindung cipratan air dan kotoran dari roda itu dibuat punya lubang angin.

Kini, giliran pelat besi yang bicara. Pemakaian part ini, cenderung hanya untuk part-part yang punya dimensi kecil. Misalnya, sepatbor belakang dan undertail. “Pakai pelat galvanis tebal 2 mm. Sebenarnya hingga lengan ayun juga. Tapi, hanya melapisi saja,” sebut modifikator 2 anak itu.

Dibilang melapisi, karena swing arm didesain ulang. Arm model moge ini dibuat dari pipa holow diameter 2 inci. Nah, lapisan pelat bersifat sebagai pemanis juga penguat kontruksi.

Akibat pemakaian arm buatan, peredam kejut juga menyesuaikan. Dimas aplikasi sok milik Yamaha Scorpio. “Biar rebound-nya lebih dapat. Dudukan sok atas tetap pakai braket bawaan MX. Sedang bagian bawah langsung ke arm. Braket dibuat dari pelat baja 8 mm,” tutup pria ramah ini. (motorplus-online.com) 

DATA MODIFIKASI
Ban depan : Corsa 100/70-17
Ban belakang : Swallow 130/70-17
Pelek depan : Variasi 2,5×17
Pelek belakang : Variasi Scorpio 4×17
Diemaz Motor : (021) 950-05024

4. Yamaha Jupiter MX Umbar Virus 2012!

Posted on March 5, 2012
Warna-warna cerah di besutan, sepertinya bakal mendominasi di 2012 ini. Kelir ini seakan menjadi pemikat orang untuk terus memandangnya. Maka itu, Em-Plus coba hadirkan varian yang usung kelir terang di tahun Naga Air ini. Tapi, selain tampilkan warna terang, tentunya besutan juga didukung modifikasi yang ciamik. Sehingga, keseluruhan konsep modifikasi menjadikan tunggangan sebagai pacuan sempurna.
Misalnya di Yamaha Jupiter MX 135LC kreasi Agung Ismanto. Aplikasi pro arm, buat dukung konsep moge.

MOTOGP STYLE FROM MUNTILAN


 Ikuti virus warna terang di 2012

Pilihan tepat didapat Purnomo Wibowo dari Yamaha Jupiter MX 135LC miliknya. Sebab keinginannya punya besutan bergaya semplakan MotoGP terkabul sudah. Meski, basis asli pacuan ini mengusung genre Bebek Super.


Pro arm tambah kesan sporty besutan (kiri) – Setang Yamaha X1-R diaplikasi! (kanan)

“Basis mesin tegak layaknya pacuan sport sudah tepat. Tinggal mengubah tampilan bodi dan kaki-kaki. Soal warna, ikuti tren terkini biar update terus,” sebut Agung Ismanto, modifikator Endoek Ceploek dari Desa Ngadiretno, Taman Agung, Muntilan, Magelang, Jawa Tengah. (motorplus-online.com)

Modifikasi Jupiter MX Sepanjang Tahun 2011

Modifikasi motor merupakan hal yang sangat menarik bagi kalangan pencinta motor. Ada modifikasi minim yang tanpa harus merubah sasis motor, ada yang hanya bermain dengan airbrush, ada yang merubah secara body keseluruhan walaupun tidak menghilangkan karakter motor dan bahkan ada yang extreme sampai tampang motor berubah total.
Untuk kategori Bebek Sport yang paling sering dimodifikasi adalah Jupiter MX dan Satria FU. Untuk kali ini Rider_Man telah mengumpulkan beberapa motor Jupiter MX hasil modifikasi tahun 2011 yang dimuat di MotorPlus. (brave-bikes.blog)

1. Yamaha Jupiter MX135, Pas Bajunya?

Modif Yamaha Jupiter MX135 CW, 2008 (Palembang)

Beberapa waktu lalu pernah ditulis Yamaha Jupiter MX135 tahun 2010 pakai cover body burung hantu. Tapi, ketika dipasang tidak bisa langsung plek. Dan ternyata, cover bodi yang aslinya rancangan Lent Modified asal Jawa Timur ini memang salah peruntukan.

“Alasanya, cover bodi burung hantu Lent Modified lebih pas buat generasi MX135 sebelum 2010. Kalau dipaksain dipasang di generasi 2010 ke atas, banyak yang dikorbankan,” beber Candra Tanujaya dari WW Motor, Palembang.

Kata Candra, cover bodi burung hantu buatan Lent Modified, meliputi tutup sayap kanan-kiri dan termasuk cover rangka tengah. Untuk pemasangannya di MX135 2010 ke atas, mesti bikin pegangan baru di ragkanya.

“Malah, tulang di bawah jok kudu sedikit dipotong ujungnya supaya buntut cover bisa masuk. Berbeda kalau dipasang di MX135 yang lama. Tinggal pasang,” ulas Candra yang berumur 30 tahun itu.

Jadi, karena ini kali Candra pasang di MX135 2008, enggak ada kesulitan. Tidak ada penambahan atau pengurangan braket. Artinya, bodi burung hantu tinggal plek pasang ke MX135 versi 2008.

“Tapi, ada kekurangannya sih. Rangka di bawah jok enggak bisa tertutup semuanya. Masih ada yang bisa kelihatan langsung,” tutup Candra.

Dan memang benar, masih ada yang sedikit terbuka setelah pakai cover bodi burung hantu itu. Bandingkan sendiri jika masih pakai baju asli MX135. Rangka di bawah tertutup rapat. Berarti belum pas dong bajunya? (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban: FDR 90/80-17
Knalpot: R9
Handel kopling: KTC
WW Motor: (0711) 7062064

2. Yamaha Jupiter MX 135LC, Burung Hantu Kesempatan

Modif Yamaha Jupiter MX 135LC 2011 (Palembang)

Yamaha Jupiter MX 135LC punya Yakup Toni ini sukses sebagai runner up kelas Non Matic Fashion Advance di Yamaha Cuzztomatic 4, Region 2, Palembang. MX yang digarap Yakup dan bengkel variasi Ferio Motor, Palembang ini mengandalkan cover bodi seperti burung hantu.

Sayangnya, baju burung hantu kurang sreg masuk dengan MX yang dipakai Yakup. Pakai cover burung hantu untuk MX generasi sekarang, malah kesempitan.

“Iya. Generasi MX yang baru sedikit lebar rangka di bagian bawah jok. Bermasalah sedikit waktu pemasangan,” beber Yakup yang tinggal di Jl. Bambang Utoyo, Palembang.

Cover bodi yang dipakai Yakup sebenarnya pengembangan dari baju Yamaha X1 ala Thailand. Karena di bagian depannya yang sedikit dimodifikasi, nih baju X1 jadi dikenal cover burung hantu.

Lihat aja bagian depan, di lampu depan, yang memang dikasih celah seperti garis mata yang memandang tajam. “Bodi yang ditebus sudah jadi ini merupakan bikinan Lent Automodified. Awalnya disangka tinggal pasang. Enggak tahunya ada yang sedikit beda,” ulas Yakup yang berumur 29 tahun itu.

Kayaknya baju burung hantu yang dipakai untuk MX Yakup dibuat dari generasi MX lama. Bukan cuma jarak dua rangka di bawah jok sedikit melebar ke samping dibanding generasi MX sebelumnya. Tapi, ada bagian subframe agak turun dibanding generasi MX lama.

“Makanya, ada rangka di bawah jok yang enggak bisa tertutup cover samping kanan-kiri,” urai Yakup yang berprofesi sebagai wiraswastawan itu.

Tapi, Yakup tetap memanfaatkan baju burung hantu meski secara ukuran kekecilan untuk bisa diaplikasi pada MX miliknya. Begitunya, dia berusaha supaya sebisa mungkin rangka di bawah jok tetap tertutup rapi.

Dia juga tidak memaksakan supaya tulang di bawah jok tetap tertutup. Kalau dipaksakan, cover samping kanan-kiri malah bisa berisiko patah atau minimal retak. “Cukup memanfaatkan lubang baut bodi yang sudah ada. Enggak usah diubah lagi,” kata Yakup yang berkacamata itu. (motorplus-online.com)

 DATA MODIFIKASI
Ban depan: 100/70-17
Ban belakang: 130/70-17
Knalpot: R9
Sok belakang: YSS
Ferio Motor: (0711) 357719

3. Yamaha Jupiter MX 135LC, Gak Malu Lagi

Modif Yamaha Jupiter MX 135LC, 2008 (Cirebon)

Tampilan Yamaha Jupiter MX standar kurang pede dibawa kongkow bareng rekan seklub. Itu yang membuat Zambronk pengin ubah tampang MX. Conk Airbrush (CA) dari Jl. Pangeran Drajat No. 21, Cirebon, digandeng.

“Pilihan modif Zambronk transfer bodi dibalut unsur warna ngejreng,” jelas Threembil yang pemilik CA.

Head lamp dipasang milik Honda BeAT oleh Threembil, buider CA. Alasannya bentuk lampu BeAT kontras dengan bodi depan MX. Pemasangan pake solder.

Langkah serupa berlanjut pada sektor buritan. Lampu stop belakang berikut sepatbor diterapkan milik Honda Revo. (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban : FDR 70/80-17
Pelek : Axio
Teromol depan : Ninja 150
Takometer : Moto-R
Zambronk : 0856-5977-1333

4. Yamaha Jupiter MX 135LC, Warna Sesuai Nama

Posted on October 4, 2011
Modif Yamaha Jupiter MX 135 LC 2005 (Bali)

Pemilik motor ini punya nama cukup unik dan kental bau roda duanya. Panggilannya Wayan, sedangkan nama lengkapnya I Wayan Harley. Tapi Harley satu ini bukan berasal dari Milwaukee, USA, tapi dari Badung, Bali.

Saat ingin ngemodif Jupiter MX miliknya ini, Wayan langsung kepikiran ciri-ciri Harley. “Warnanya harus oranye dan hitam,” itu katanya. Karena itulah sekarang bebek 135cc ini tampil dengan kelir yang identik dengan namanya itu.

Tapi, jika ingin mengubah tampilannya seperti H-D pastilah susah. “Proses itu akan membuat motor ini akan terlihat xtreme, sedangkan aku tidak ingin seperti itu,” lanjut Wayan.

Saat ini motor miliknya ini masih tergolong dalam ubahan fashion advance. Ciri-cirinya adalah adanya perubahan pada sebagian bodi tanpa melakukan pemotongan sasis. Selain itu bentuknya masih bisa dikenali sebagai Jupiter MX.

Secara konsep, motor Wayan ini tampilan bodinya meniru motor balap atau GP. “Khususnya untuk buritan, dibuat menjadi single sitter supaya tampilan balapnya tadi lebih kuat,” lanjut pelajar SMK Saraswati, Gianyar ini.

Pada bagian buntut juga dibuat tulisan H-27. Saat ditanya apa artinya Wayan hanya tertawa. “Itu maksudnya Harley 27, angka favorit saya,” ungkap nya malu-malu.

Seluruh bodi dicustom ulang dengan material fiberglass. Bentuk depan menjadi lebih manis setelah lampu menggunakan punya Nouvo Z. Penggantian bodi part memang sebaiknya tetap menggunakan produk Yamaha supaya tidak mengurangi nilai saat ikutan contezt. (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Pelek: Power
Ban: FDR
Bodi: Custom
Setang: X-1
Knalpot: AHRS

5. Yamaha Jupiter MX 135LC, Ini New V-ixion 135?

Posted on May 14, 2011
Modif Yamaha Jupiter MX 135LC 2010 (Tangerang)

Maaf, bukan maksud hati berkelakar dengan judul di atas. Itu menyiratkan garis besar permintaan Otoy Supriyatna kepada Syawaluddin soal modifikasi motor kesayangannya. So, bisa dibilang, ini Yamaha V-ixion versi 135 cc. He..he..he…

Otoy yang tinggal di Meruya, Jakarta Barat ini, ingin tampilan Jupiter MX  miliknya menjadi motor tipe sport berfairing. Ini bukan perkara sulit buat Syawaluddin!

“Modifikasi hanya menyisakan mesin saja yang terpakai. Karena rangka dan bodi bikin semuanya,” buka Syawaluddin dari workshopnya yang bernama Sahabat Motor di Jl. Komplek Peruri No. 10, Ciledug, Tangerang.

Ide atau konsep motor yang diambil tidak jauh-jauh! Cukup berkaca pada tampilan sang kakak yaitu Yamaha V-ixion. Tentunya, ukuran disesuaikan lagi. Misal rangka dari bahan pelat yang mengusung deltabox, layaknya V-ixion. Bisa dibilang cukup teliti dalam konsep.

Rangka sport ini memiliki beragam kelebihan. Selain seirama konsep awal, “Juga cukup kuat dalam menopang beban bodi. Karena pakai bahan pelat besi tebal sekitar 4 mm. Cukup tebal memang,” lanjut Syawaluddin yang aslinya dari Tasikmalaya, Jawa Barat.

Tapi buat arm, tidak mengusung desain V-ixion. Melainkan moge Suzuki GSX. “Bahan dari pelat holo lebar 4 cm dan tebal sekitar 2 mm,” tambah pria yang cukup disapa Syawal.

Customized rangka dan swing arm tak haruskan Syawal ganti monosok. Terlebih biar buritan nungging. “Cuma pakai sok standar. Karena rangka tengah ke belakang memang sudah didesain rada nungging,” beber modifikator yang juga gape bermain fiberglass.

Bodi ambil versi moge Yamaha R6. “Tapi, bodi belakang didesain sendiri,” bilang Syawal yang juga piawai main di balap garuk tanah alias grasstrack. (motorplus-online.com)

Mantap!

DATA MODIFIKASI
Ban depan : FDR 100/80-17
Ban belakang : Swallow 150/60-17
Knalpot : Nobi
Sok depan : Tiger
Sahabat Motor  : (021) 9938-7168

6. Yamaha Jupiter MX 135 LC, Pesona Lampu

Posted on April 17, 2011
Modifikasi Yamaha Jupiter MX 135 LC

Sejak kehadirannya 5 tahun yang lalu, sudah banyak sekali Yamaha Jupiter MX 135LC dimodifikasi seperti karya modifikator M1 dari Bali ini. Acuannya mengganti beberapa bagian bodi dengan tipe sama yang edar di Thailand. Misal setang dan lengan ayun.

“Memang pasaran sekali yang ganti setang pakai Yamaha X1 seperti ini,” buka Made Ambhara, sang modifikator. Begitu juga swing arm yang menggunakan punya Yamaha Spark, sudah sesuatu yang sangat lumrah.

“Tapi, saya enggak mau terjebak tampilan biasa seperti itu. Untuk itu, harus ada inovasi atau hal baru yang dilakukan,” kata pria bertubuh subur ini. Dengan spesialis bengkelnya yang menggunakan fiber glass, tentu saja gampang mewujudkan ide liar yang ada di benaknya.

Misalnya untuk lampu utama. Dengan cukup berani dia coba pasang lampu variasi trail ke bodi depan. Tentu ini hal bisa dibilang baru terjadi.

“Saya lihat lampu yang banyak dipakai pengguna Kawasaki KLX itu berkesan sangat modern dan juga futuristik, karena itu kepikiran untuk nempelin di MX,” cerita pemilik bengkel dari Jl. Gunung Muliawan Timur No. 15X, Denpasar.

Karena seluruh bodi merupakan buatannya sendiri, Made bisa langsung mengatur penempatannya. “Bentuk lampu yang serba runcing seperti itu cocok dengan konsep Jupiter MX yang sudah dandan racing style seperti ini,” tambahnya.

Tidak hanya untuk depan, bengkel yang rajin ikut contezt modifikasi ini juga menemukan desain stop lamp yang baru untuk detail modifikasi. Kali ini dia menggunakan lampu Honda Scoopy.

“Bentuk lampu Scoopy sudah menarik, tapi supaya orang tambah penasaran, posisi lampu sengaja dibalik. Dengan begitu tampilan belakang menjadi tidak biasa lagi,” bangga pria yang juga berbisnis di bidang ekspedisi ini.

Modifikasi seperti ini memang tergolong ringan. Karena enggak perlu rombak rangka segala macam. Dengan adanya inovasi di bagian detail, maka hal yang biasa tadi bisa menjadi luar biasa.

Mantap! (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
 Ban depan : FDR 90/80-17
Ban belakang : FDR 100/90-17
Knalpot : CMS
Gas spontan : TDR
Jok : Custom
M1 : 0819-9927-1555

7. Modifikasi Yamaha Jupiter MX 135 LC

Sejak kelahirannya, Yamaha Jupiter MX 135LC termasuk jenis motor yang paling banyak dimodif. Memang bentuk aslinya sudah cakep, tapi dengan sedikit sentuhan saja sudah terlihat semakin bagus.

Apalagi kalau berani bergaya fashion advance, pasti lebih sip. Bingung dengan tampilan fashion advance? MX punya Jufri Ardi ini bisa dijadikan acuan.

Fashion advance itu adalah modifikasi yang boleh mengubah sebagian bodi tanpa harus memotong rangka. Selain itu identitas asli motor juga masih bisa dikenali dengan mudah. Nah apa yang dilakukan Jufri ini sudah sangat benar.

“Hanya memainkan bodi custom dan sedikit pergantiaan di kaki-kaki, tapi itu lebih hanya buat variasi,” kata Jufri. Konsep racing menjadi acuannya dalam membuat bodi baru dengan bahan fiber.

Karena akan ikut Cuzztomatic 3 kelas non automatic, dia sangat memperhatikan pemilihan komponen yang dipasang. “Harus menggunakan part atau komponen dari Yamaha juga, pantang rasanya menggunakan dari merek lain,” tukasnya.

Misalnya saja lampu depan yang sekarang dipasang pada cover bodi depan yang diambil dari Jupiter burung hantu.

Selain itu, untuk setang atau batang kemudi sekarang juga sudah pakai punya Yamaha X1R yang hanya beredar di Thailand. “Daripada bingung pilih setang variasi mendingan pakai yang pasti-pasti saja,” tegas pemilik yang juga anggota MX Riders Community ini. (motorplus-online.com) 

8. Modif Yamaha Jupiter MX 135LC, The Javanese Iron Horse

Modifikasi Robotic Yamaha Jupiter MX 135LC

Maksud judul di atas, simpel Siswo Winoto, sang modifikator adalah kuda lumping besi. “Hal itu menonjolkan kreativitas modifikator Purwokerto dalam berkreasi. Di mana konsep itu memadukan duck fighter, teknologi dan culture,” bukanya.

Modifikator beken disapa Wiwin ini bukan asal cuap atau ngecap. Nuansa budaya alias culture memang begitu kental secara bentuk. Desain bodi sangat mencirikan bentuk ebeg alias kuda lumping. Tengok aja congor depan macam ebeg yang doyan makan beling.

Padahal komponen lampu depan, Wiwin comot headlamp New Jupiter Z. Inilah racikan kombinasi antara teknologi dan culture yang dimaksud modifikator yang buka praktik di Jl. Sunan Ampel No. 5, Pabuaran, Purwokerto ini.

Bagian belakang dibuat panjang. Namun Wiwin justru suka desain motor milik Hansen Kurniawan, putra pengusaha super market RITA yang kondang di Jawa Tengah ini. “Saya malah suka desain kedodoran seperti ini. Seperti streetfighter Amerika yang memang suka swing arm panjang seperti modif blink-blink ala negro,” cuap Wiwin yang berkulit hitam.

Wiwin tak hanya mengumbar bentuk. Namun juga sudah aplikasi komponen masa kini. Contohnya switch kontak tombol seperti mobil Eropa yang cukup dipencet dengan tombol dan mesin akan otomatis menderu.

Modifikasi yang dilakukan juragan Win’s Paddock ini juga memakai high tech dalam soal sensor. Lampu motor bakal menyala sendiri dalam kondisi gelap. Gak perlu pencet atau geser tombol lampu. Namun lampu akan otomatis menyala jika sensor motor mengetahui lingkungan sekitar sudah kekurangan cahaya.

Juga ada sensor start engine. Selain bisa dipencet manual, start engine juga dapat dilakukan lewat sensor tepuk tangan. Sekali tepuk pada jarak 1 meter, mesin akan otomatis hidup.  (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban depan: Bridgestone 110/70-17
Ban belakang: Bridgestone 190/70-17
Swing arm: R1
Knalpot: WP Product
WP: 0815-4888-6755

Motor Plus Award 2012

Motor Plus Award (MPA) merupakan acara yang digelar dua tahun sekali untuk memberikan penghargaan kepada sepeda-sepeda motor dari pabrikan motor yang tergabung dalam Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI).

Dalam ajang ini pabrikan Honda, Kawasaki, Suzuki, TVS dan Yamaha bersaing untuk meraih penghargaan yang paling bergengsi di Indonesia ini. Untuk tahun 2012 ini MPA dilaksanakan bersamaan dengan event Jakarta Motorcycle Show (JMS) yang resmi dibuka pada hari Rabu 31 Oktober 2012 di Summit Room. Kali ini ada 47 motor yang dipilih dan diuji oleh redaksi Motor Plus.

Pengujian motor tahap pertama dilakukan dengan menggunakan Dynojet milik Probike. Semua performa motor dites dengan engine analyzer untuk mengetahui power dan torsinya.

Pengujian tahap kedua menguji konsumsi bahan bakar, ergonomi, handling, pengereman dan juga keseimbangan. Pengujian ini dilaksanakan di sirkuit Sentul Kecil.

Untuk pengujian konsumsi bahan bakar semua motor menggunakan Pertamax dan dilakukan selama sehari penuh dengan memperhitungkan kondisi lingkungan dan cuaca yang sama. (brave-bikes.blog)

Motor Plus Award membagi penghargaannya dalam 7 kelas yaitu:
Bebek 100-115 cc
Bebek 120-130 cc
Bebek sport 125-150 cc
Skubek 110 cc
Skubek 125 cc
Sport 125-160 cc
Sport 200-250 cc

Dan dari ketujuh kelas itu masih dibagi lagi dalam 5 kategori yaitu:
Best Technology
Best Seller
Best Feature
Best Fuel Consumption
Best Performance

Juga ada penghargaan untuk:
Best Bebek
Best Sport
Best Skubek

Respected Bike of the Year
Rookie of the Year
Lifetime Achievement
Bike of the Year

Selain Motor ada juga beberapa kategori lainnya yang diberikan berdasarkan pilihan pembaca (Reader Choice), yaitu:
Oli
Ban
Helm
Knalpot
Dan Sepeda Motor non AISI

DAFTAR PEMENANG MOTOR PLUS AWARD 2012:

BEST TECHNOLOGY

Motor Bebek 100cc – 155cc : Yamaha All New Jupiter Z1

Motor Bebek 120cc – 130cc : Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI

Motor Bebek Motor Sport 125cc – 150cc : Yamaha New Jupiter Mx CW (Manual Clutch)

Motor Skubek 110cc : Yamaha Mio J

Motor Skubek 125cc : Honda Vario Techno 125 PGM-FI CBS

Motor Sport 125cc – 160cc : Honda CBR 150R

Motor Sport 200cc – 250cc : Kawasaki New Ninja 250

BEST SELLER

Motor Bebek : Yamaha Vega

Motor Skubek : Honda BeAT

Motor Sport : Yamaha V-ixion

BEST FUTURE

Motor Bebek 100cc – 115cc : Honda New Blade

Motor Bebek 120cc – 130cc : TVS RockZ 125

Motor Bebek Motor Sport 125cc – 150cc : Suzuki NEW SATRIA F-150

Motor Skubek 110cc : Honda Vario Techno CBS

Motor Skubek 125cc : Honda Vario Techno 125 PGM-FI CBS

Motor Sport 125cc – 160cc : Honda CBR 150R

Motor Sport 200cc – 250cc : Kawasaki New Ninja 250

BEST FUEL CONSUMPTION

Motor Bebek 100cc – 115cc : Yamaha All New Jupiter Z1

Motor Bebek 120cc – 130cc : Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI

Motor Bebek Motor Sport 125cc – 150cc : Yamaha New Jupiter Mx CW (Manual Clucth)

Motor Skubek 110cc : Yamaha Mio J

Motor Skubek 125cc : Honda Vario Techno 125 PGM-FI CBS

Motor Sport 125cc – 160cc : Kawasaki D-Tracker 150

Motor Sport 200cc – 250cc : Yamaha New Scorpio Z

BEST PERFORMANCE

Motor Bebek 100cc – 115cc : Yamaha All New Jupiter Z1

Motor Bebek 120cc – 130cc : Honda Supra X 125 Helm in

Motor Bebek Motor Sport 125cc – 150cc : Suzuki NEW SATRIA F-150

Motor Skubek 110cc : Honda Vario Techno CBS

Motor Skubek 125cc : Honda Vario Techno 125 PGM-FI CBS

Motor Sport 125cc – 160cc : Honda CBR 150R

Motor Sport 200cc – 250cc : Kawasaki New Ninja 250

BEST OF THE BEST

The Best Motor Bebek : Yamaha All New Jupiter Z1

The Best Motor Sport : Kawasaki New Ninja 250

The Best Motor Skubek : Honda Vario Techno 125 PGM-FI CBS

Respected Bike : Kawasaki Ninja 150R

Rookie of The Year : Kawasaki ER-6n

Lifetime Achievement : Rini Soemarno

MOTOR PLUS Bike of The Year : Honda Vario Techno 125 PGM-FI CBS

READER CHOICE

Produk Oli Terfavorit : Federal Oil

Produk Ban Terfavorit : IRC

Produk Helm Terfavorit : KYT

Produk Knalpot Terfavorit : R9

Produk Sepeda Motor Non AISI Terfavorit : Piaggio

Source: MotorPlus

Motor-motor Kembaran Jupiter MX, Satria FU, CS1, X1R

Saat ini akan diulas tentang beberapa motor yang designnya mirip dan bahkan ada yang persis dengan super moped alias bebek super dari pabrikan motor ternama seperti  Honda CS1, Yamaha Jupiter MX, Yamaha X1R dan Suzuki Satria FU150. Disini akan memuat beberapa pabrikan seperti YINXIANG, Viar dan KTM, yang model motornya terinspirasi atau mungkin menciplak pabrikan ternama tersebut. Jika hanya dilihat sekilas pasti tidak ada bedanya. Itu karena designnya memang persis.

Ada beberapa motor produksi YIN XIANG yang mirip dengan bebek-bebek super dari Yamaha, Honda dan Suzuki:

  • YIN XIANG – YX125-CF (124cc):

Design motor ini sangat mirip dengan Honda City Sport One.

ImagePabrikan dari China ini juga memproduksi YX130-CF yang tampangnya masih mirip dengan versi 125-nya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

  • YIN XIANG YX125-RS (125cc):

Design YX125-RS ini mirip dengan Jupiter MX, Super Moped-nya Yamaha. Coba diperhatikan tampilannya.

Image

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

  • YIN XIANG-YX125-6L (125cc):

Design Cub YinXiang-YX125-6L mengikuti tampang si Satria FU 150 ayam jagonya Suzuki.

ImageUntuk model ayam jago YINXIANG bukan hanya mempunyai YX125-6L saja, tapi ada produk motor lainnya yang designnya model ayam jago juga, yaitu YX125-L yang bermesin 125cc dan YX125-LIV yang dilengkapi dengan mesin berkapasitas 120cc.

YINXIANG YX125-L (125cc):

Image

 YINXIANG-YX125-LIV (120cc):

Image

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

  • YIN XIANG-YX125-RS2:

Ini dia kembaran motor Thailand, Yamaha X1R. Persis, kan?Image

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Selain YinXiang ada juga pabrikan VIAR yang design produknya sempat dikomplain oleh perusahaan Yamaha, karena ada beberapa motor bebek keluaran Viar yang sangat mirip dengan produk Yamaha.

  • Viar Star MX:

Star MX merupakan produk dari Viar yang designnya persis sekali dengan bebek supernya Yamaha, Jupiter MX.

Image

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

  • Viar Star CX:

Viar Star CX merupakan salah satu produk yang tampilannya bisa dibilang meniru model Yamaha X1R.

Image

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Dan yang terakhir adalah Pabrikan KTM dengan motor bebek yang diberi nama Power MX yang modelnya sama persis dengan Yamaha Jupiter MX.

  • KTM Power MX:

Image

 

Bukan hanya bebek-bebek super di atas yang menjadi inspirasi atau mungkin memang ditiru, tapi masih ada banyak lagi  motor yang dikloning oleh pabrikan-pabrikan yang pada umumnya dari China itu. Sehingga fakta ini sampai-sampai menghasilkan istilah “mocin” (motor china) yang knotasinya lumayan negatif di masyarakat, yang memang notabene kualitas produk-produk tersebut masih cukup jauh dibawah Suzuki, Yamaha dan Honda. Namun demikian tetap saja ada yang masih memilih motor-motor tersebut karena beberapa alasan, terutama alasan harga yang dibanderol lumayan miring.

Semoga saja kedepannya pabrikan-pabrikan yang mempunyai kebiasaan menciplak akan lebih kreatif lagi sehingga dapat menghasilkan produk yang lebih mencerminkan karakter dan ciri khas sendiri. (brave-bikes.blog)